pemerintah akan melelang surat berharga syariah negara (sbsn) serta sukuk negara melalui target indikatif rp1,5 triliun supaya memenuhi sebagian dari target pembiayaan di apbn 2013.
keterangan tertulis direktorat jenderal pengelolaan utang kementerian keuangan selama jakarta, selasa menyebutkan, terkandung empat seri sukuk negara dan mau dilelang dan semuanya menggunakan aset acuan berupa proyek/kegiatan pada apbn 2013.
rincian keempat seri sukuk negara itu adalah pbs001 (penjualan tinggal) melalui imbalan 4,45 persen juga mau jatuh tempo 15 februari 2018.
seri pbs003 (penyedia kembali) dengan imbalan 6,0 persen juga ingin jatuh tempo 15 januari 2027. seri pbs004 (penyedia tinggal) dengan imbalan 6,1 persen.
Informasi Lainnya:
- Daun Sirsak Untuk Kesehatan
- Tentang oriflame dan DBC Network
- Mengenal DBC Network
- Berbisnis Bersama DBC Network
sementara tersebut seri pbs005 adalah penerbitan masih dan mau jatuh tempo 15 april 2043.
lelang sbsn tersebut mau diselenggarakan menggunakan sistem pelelangan yang diselenggarakan dengan bank indonesia dibuat agen lelang sbsn. lelang bersifat terbuka menggunakan metode harga beragam.
pada prinsipnya berbagai pihak bagus investor individu maupun institusi dapat mengatakan penawaran pembelian dalam lelang, tapi di pelaksanaannya, penyampaian penawaran pembelian mesti melalui audien lelang dan sudah mendapat persetujuan daripada kementerian keuangan.
pemerintah memiliki hak untuk menjual seri-seri sbsn tersebut lebih besar atau lebih kecil dari target indikatif yang ditentukan.