sekretaris kabinet dipo alam berpendapat banyak yang kecele dengan persentasi pembocoran surat perintah penyidikan (sprindik) tersangka anas urbaningrum.
berdasarkan keputusan komite etik terhadap perkara kebocoran sprindik tersangka anas urbaningrum dan dilontarkan dengan ketuanya anis baswedan selama komisi pemberantasan korupsi (kpk), 2012, istana tak ada kaitan melalui pembocoran surat tersebut.
“ternyata dalam laporan komisi etik kpk tidak banyak sedikitpun laporan yang mengenai melalui tuduhan tersebut. jadi tak terbukti sama sekali kiranya banyak peran istana bermain politik dengan kpk dalam sangkaan menjerumuskan anas urbaningrum sebagai tersangka,” kata ujarnya.
pernyataan tersebut diutarakan seskab dipo alam menanggapi putusan komite etik kpk terkait pemeriksaan dugaan kebocoran dokumen sprindik tersangka anas urbaningrum, yang mengatakan ketua kpk abraham samad diberi sanksi berupa peringatan tertulis sebab dinilai melakukan pelanggaran tengah kode etik pimpinan kpk.
Lainnya: cincin tunangan murah - cincin couple - cincin pasangan murah - cincin tunangan murah
komite etik dan menegaskan, kiranya ketua kpk abraham samad tak terbukti secara langsung membocorkan dokumen dimaksud.
seskab dipo alam menilai, selama prinsipnya pembocoran sprindik tersebut bukan kasus besar.
seskab harapkan agar kpk tak dulu membuang-buang energi untuk menangani masalah internal karena baru ada angka dan mesti diselesaikan.
masalah sprindik sudah tuntas juga jangan dibawa kemana-mana dulu. mari kita percayakan juga patuhi proses hukum,” tutur seskab dipo alam.